PASIRPANGARAIAN, SIJORIPOST.COM – Jembatan penghubung antar dusun di Dusun Nogori Kumu, Desa Rambah, Kecamatan Rambah Hilir, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) dilaporkan ambruk pada Kamis (20/4/17) malam.
Data dirangkum, jembatan penghubung antar dusun karena dampak curah hujan yang tinggi, sehingga air melimpah hingga ke jembatan.
Dampak jembatan ambruk membuat aktivitas masyarakat sekitar yang mengendarai kendaraan bermotor terganggu pada Jumat (21/4/17).
“Ini bukan kali pertama ambruk, tahun kemarin dua kali putus,” ungkap Reza, warga Rambah Hilir, Jumat.
Reza mengakui sempat ada bantuan dari pemerintah berupa gorong-gorong dan plat besi, namun tidak memadai karena berulang kali jembatan masih tetap ambruk.
Jembatan ini sering dilintasi mobil PDAM, mobil pengangkut air, truk pengangkut pasir dan kendaraan milik masyarakat.
Reza mengharapkan Pemkab Rohul segera memperbaiki jembatan ini, sehingga aktivitas warga kembali lancar seperti sebelumnya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penata Ruang (PUPR) Rohul Harisman, melalui Kabid Sarana Prasarana Jalan dan Jembatan Khoirul Fahmi mengakui sudah mengetahui jembatan di Desa Rambah putus.
Khoirul mengatakan dinasnya sudah bergerak cepat, dan langsung turun ke lokasi, untuk memperbaiki jembatan sehingga tidak mengganggu aktivitas masyarakat.
“Tim kita sudah ke sana pagi tadi untuk menimbun jembatan yang ambruk, sehingga bisa dilewati kendaraan,” jelas Khoirul Fahmi.
