
PEKANBARU, SIJORIPOST.COM – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia(PMII)membakar ban bekas didepan gerbang kantor legislatif Provinsi Riau. Hingga pagar tersebut terlihat hangus terbakar.
Bukan itu saja, Pergerakan mahasiswa juga sempat memanas dan terjadi kontak fisik dengan pihak kepolisian.
Sekira 20 an mahasiswa PMII mendatangi Kantor DPRD Provinsi Riau dengan membawa sejumlah tuntutan terkait Rencana Tata Ruang Wilayah yang saat ini menjadi pembahasan hangat belakangan ini.
Ali Junjung Daulay selaku kordinator PMII menyampaikan tuntutannya.
“Adapun tuntutan kami datang ke gedung rakyat ini adalah Meminta pemerintah dan BPN untuk mengatur ulang lahan perkebunan baik secara data maupun faktual, berikutnya meminta pemerintah untuk melakukan pendataan ulang terhadap perusahaan perkebunan di Riau dan meminta anggota dewan agar serius menyelesaikan RTRW serta mendukung pemerintahan provinsi Riau melakukan penataan RTRW,”paparnya kepada Sijoripost.com, Senin,(10/4/2017)
Ali junjung Daulay juga mengatakan bahwa pergerakan ini bukan atas dorongan dari manapun maupun siapapun ini murni pergerakan mahasiswa atas kecintaan nya kepada tanah lancang kuning ini.
Hingga berita ini ditulis aksi mahasiswa PMII masih berlanjut dan memanas. (Spc1)