DUMAI, SIJORIPOST.COM – Tumpahan minyak Crude Palm Oil (CPO) kembali terjadi di laut Dumai. Diperkirakan sekitar 500 kilogram CPO menggenangi laut Dumai. Kejadian itu terjadi pada, Jumat (17/3/2017) kemarin sekitar pukul 08.20 WIB.
Informasi dihimpun pada saat itu tumpahan berasal dari pengapalan PT Sarana Argo Nusantara. CPO yang tumpah diperkirakan sekitar 5.000.000 kilogram milik PT Tebo Plasma Inti Lestari dari tangki nomor 14 yang dimulai pada pukul 03.30 WIB.
Pada pagi harinya tiba-tiba packing pecah dan akhirnya menyembur ke dermaga maupun kelaut.
Manager PT SAN Unit Dumai, Wisnu mengatakan, pihaknya menduga tumpahan CPO itu karena adanya penutupan manifold secara tiba-tiba oleh pihak kapal tanpa ada konfirmasi kepada surveyor.Ini dibuktikan naiknya Amper Meter pompa pengapalan, sehingga pihak darat tetap memompa CPO ke kapal MT Zeynep.
“Minyak CPO tumpah sudah dibersihkan, kami juga sudah melaporkan kepada KLH Dumai,”tambahnya.
Untuk memastikan adanya tumpahan minyak CPO tersebut, Riau Pos menyewa kapal untuk melihat langsung tumpahan CPO tersebut. Memang terlihat tumpahan minyak sudah menyebar ke pinggir Laut di Dermaga B.
Tampak juga beberapa petugas sibuk membersihkan tumpahan minyak dengan alat seadanya. Berdasarkan pantauan Riau Pos terlihat penyebab terjadinya tumpahan minyak akibat adanya baut di penyambungan selang pipa tidak dipasang dengan sempurna. Seharusnya baut dipasang sebanyak delapan, namun hanya empat dipasang.
Terkait hal tersebut, Manager PT SAN Wisnu awalnya membantah jika baut tidak dipasang dengan sempurna, namun setelah ditunjukkan foto, Wisnu mengakui memang seharusnya dipasang penuh. “Prosedur dipasang penuh,”terangnya.
Sementara itu Plt Kadis KLH Dumai Zulkarnain mengatakan sudah mendapatkan informasi dan turun kelapangan untuk mengecek. “Tim masih dilapangan, nanti akan kami sampaikan kronologi nyaa,” tutupnya.
