
BANGKINANG, SIJORIPOST.COM – Curah hujan yang cenderung naik dalam beberapa hari belakangan tampaknya belum memberi pengaruh terhadap debit waduk. Aktivitas Waduk PLTA Koto Panjang masih terpantau normal, Selasa (28/3/2017).
Manajer Pusat Listrik Unit PLTA Koto Panjang, Bayu Tuk Windriyo mengungkapkan, curah di daerah hulu masih terpantau normal. Meski curah hujan yang tinggi di wilayah Sumatera Barat mengakibatkan banjir di Solok, namun tidak berdampak terhadap peningkatan debit waduk.
“(Solok) tidak termasuk DAS (Daerah Aliran Sungai) Kampar,” ungkap Bayu, Selasa siang.
Ia menyebutkan, volume air masuk atau inflow berkisar 496,46 meter kubik per detik. Berada di angka normal atau tidak ada kenaikan yang signifikan.
Sedangkan tinggi elevasi waduk per pukul 10.00 WIB, kata dia, masih tergolong rendah yakni 81,10 meter di atas permukaan laut. Sehingga air masih diupayakan untuk memaksimalkan produksi listrik.
Bayu mengatakan, volume air yang dikeluarkan melalui Turbin Generator sebesar 348 meter kubik per detik. Menurut dia, ketiga turbin berputar dengan produksi listrik maksimum.
Sejauh ini, kata Bayu, pihaknya belum membuka pintu limpahan atau spillway gate.